5 Cara Menjadi Desainer UI/UX Wiraswasta

(Penulis Tamu: Mehul Rajput)

Memilih karir yang menjanjikan di bidang TI bisa sangat membingungkan. Masa depan tampaknya memiliki banyak potensi di bidang ini, dan ini menempatkan Anda dalam dilema untuk mengevaluasi minat Anda dan memilih jalan yang benar untuk diri Anda sendiri.

Hari ini saya telah memilih untuk menjelaskan industri UI/UX. Organisasi menginvestasikan jutaan untuk menghasilkan UI/UX yang luar biasa. UXDesignInstitute.com mengutip laporan tentang lanskap keterampilan teknologi Inggris, yang diproduksi oleh Hired.com, yang menunjukkan 289% peningkatan permintaan wawancara UX.

Untungnya, Anda tidak perlu membuang ratusan dan ribuan dolar untuk mempelajari bidang ini. Faktanya, ada banyak pilihan pembelajaran jarak jauh yang dapat Anda adaptasi dan ubah menjadi UI/UX Maestro bahkan tanpa keluar!

Tidak percaya ini? Posting ini akan memberi tahu Anda cara menjadi desainer UI/UX:

#1: Pelajari Dasar-dasar UI/UX

Pengalaman pengguna di situs web adalah salah satu bagian terpenting dari desain web yang sukses. Menurut Amazon Web Services, statistik pengalaman pengguna mengungkapkan ini 88% pembeli online tidak kembali ke situs web setelah pengalaman pengguna yang burukArtinya, sebelum terjun ke lanskap, Anda harus memahami prinsip dasar desain UI/UX.

Ini berfokus pada menciptakan pengalaman yang menggembirakan dengan memuaskan kebutuhan pengguna, dan mempelajarinya melalui psikologi pengguna. Memahami mengapa pengguna melakukan tindakan tertentu dan memaksa mereka untuk terus menavigasi situs adalah kunci untuk menciptakan produk digital yang andal.

Untungnya, ada banyak tutorial dan sumber daya UI/UX yang terjangkau di ujung jari kita saat ini. Setelah Anda memutuskan untuk memulai perjalanan ini sendiri, cari jalur pendidikan yang ditawarkan dalam program gelar khusus, kursus, sertifikat, dan kamp pelatihan.

Secara umum, Anda dapat menemukan ikhtisar topik dan persyaratan kursus untuk program di Georgia Tech, Stanford, dan nama lainnya. Ketik nama kursus dan lihat apa yang akan dipelajari siswa dalam kursus tersebut. Dan terkadang, kelas ditawarkan secara gratis jika Anda ingin mengikuti platform pendidikan yang terstruktur.

Anda dapat melangkah lebih jauh dan meminta para profesional untuk buku dan sumber daya favorit mereka. Lihat profil LinkedIn di atas bagan desain UI/UX, dan minta mereka untuk membuat daftar judul favorit mereka untuk membantu Anda.

#2: Carilah Pengalaman Belajar

Ini adalah perjalanan Anda, dan Anda harus memperhatikan segala sesuatu yang membantu meningkatkan pembelajaran di area ini. Sedikit pengalaman dan tantangan dapat membuat banyak perbedaan dalam perspektif Anda secara keseluruhan.

Misalnya, lihat contoh di CodePen untuk membuat efek keren Anda sendiri.

Pada saat yang sama, teruslah mencari tutorial untuk meningkatkan pembelajaran Anda. Buat portofolio dan terus buat desain untuk ditambahkan ke dalamnya. Ketika Anda memiliki lebih banyak hal untuk ditawarkan, peluang Anda untuk mendapatkan peluang yang lebih baik juga akan meningkat.

Berikut adalah daftar rekomendasi kami untuk setiap calon desainer UI/UX:

• Berlangganan ke DailyUI.co. Mereka mengirimkan sedikit tantangan antarmuka setiap hari yang membantu membangun keterampilan Anda.
• Awasi LSM dan organisasi sukarela yang ingin memamerkan karya mereka secara online dan meningkatkan jangkauannya.
• Selalu pastikan Anda memiliki proyek sampingan, proyek sampingan memaksa Anda untuk berpikir, berinovasi dan menjadi kreatif.
• Bagikan proyek Anda di Dribbble dan/atau Behance. redditDia juga memiliki komunitas aktif yang dibentuk untuk memberikan umpan baliknya saat dibutuhkan.

#3: Berinvestasi dalam alat desain terbaik

Sangat penting untuk berinvestasi dalam alat hebat yang menghidupkan desain Anda. Anda dapat mulai menerapkan pengetahuan Anda melalui alat ini untuk mengembangkan pengalaman pengguna yang berdampak bagi pengguna Anda.

Ada banyak alat hebat yang tersedia di pasar, dan kami menyarankan pembaca kami untuk mencoba beberapa alat penting di industri ini, seperti biayaDan Adobe XD, Dan figma.

Berikut adalah ringkasan singkat dari fitur yang dibawa oleh setiap program:

• biaya Sketch adalah aplikasi desain digital untuk macOS. Ini lebih disukai oleh desainer yang menggunakan Sketch karena kemampuan tambahan dan antarmuka yang intuitif.
• Adobe XD Dirancang dengan mempertimbangkan pengguna, Adobe XD benar-benar gratis dan memungkinkan Anda mengembangkan desain dan prototipe.
• figma – Figma adalah alat desain kolaboratif yang digunakan untuk proyek digital, perangkat lunak UI/UX terbaru di dunia dan menjadi pilihan terbaik bagi para desainer.

Semakin banyak alat di bidang UI/UX bermunculan setiap hari. Setiap alat dilengkapi dengan pro dan kontranya sendiri. Itu selalu merupakan ide yang baik untuk mempelajari beberapa alat ini dan berkolaborasi dalam menciptakan desain yang sempurna.

#4: Mulai buat dompet

Membaca buku dan menonton tutorial gratis jika Anda tidak berolahraga. Jika Anda ingin mahir dalam UI/UX, Anda harus mendesain produk digital dan mulai mengumpulkan profil bisnis yang solid.

Anda dapat mengunduh kit UI gratis untuk membantu Anda memulai. Suite UI adalah seperangkat komponen pra-desain yang berisi elemen visual yang penting untuk setiap desain antarmuka pengguna. Ini menyediakan semua detail tentang font, ikon, menu, tombol, dll.

Gunakan kit ini untuk mendesain aplikasi atau situs web Anda sendiri. Anda bisa mulai dengan mendesain ulang ide-ide yang sudah ada. Pilih situs web favorit Anda dan selami cara untuk membuatnya lebih kuat. Anda juga dapat mempelajari cara membuat mockup desain Anda dan mempublikasikannya secara online untuk mendapatkan lebih banyak eksposur.

Pastikan desain web Anda dioptimalkan untuk ponsel. Kegagalan dalam memprioritaskan pengoptimalan seluler dapat menguras desain Anda. Menurut Think with Google, 50% lebih sedikit pengguna yang lebih memilih situs web jika tidak ramah seluler.

Pada saat yang sama, perlu juga mempertimbangkan faktor harga. Pelajari tentang biaya merancang aplikasi seluler atau situs web untuk memastikan Anda dapat mengontrol anggaran.

Jika Anda membutuhkan bantuan untuk mengelola proyek, Bonsai adalah tempat untuk Anda. Mereka membantu membangun portofolio dan mengeksplorasi bagaimana Anda dapat membuat ulang desain yang ada dengan fungsionalitas yang lebih baik.

#5: Terhubung dengan Pro

Ketika Anda mempelajari apa yang harus dilakukan, bagaimana Anda mendapatkan orang yang tepat di sekitar Anda? Sangat penting untuk mengetahui para profesional di bidang yang sama karena ini adalah pintu gerbang Anda menuju peluang yang berlimpah. Anda dapat berpartisipasi dan berpartisipasi dalam acara Google lokal atau virtual mendatang.

Pelajar mandiri yang bercita-cita telah memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya, mereka berpartisipasi dalam wawancara tiruan dan meminta umpan balik pada portofolio mereka.

Awalnya mungkin canggung, tetapi akan lebih mudah seiring berjalannya waktu, Anda menjadi lebih percaya diri, dan Anda bersyukur atas hubungan yang Anda bangun selama ini.

Putusan – Jadilah paket lengkap

Desainer UI/UX harus selalu berada dalam lingkaran pembelajaran. Ada berbagai macam cara untuk membuat pengguna senang. Oleh karena itu, ada baiknya untuk terus mempelajari apa yang dapat membawa pengguna ke keunggulan dan memaksa mereka untuk berkonversi.

Berpartisipasilah dalam lokakarya dan pelajari literatur, lihat bagaimana pikiran cemerlang membuat langkah di bidang ini, memiliki peralatan dan pengetahuan yang tepat akan membantu Anda unggul di bidang Anda dan membuat kesepakatan terbaik.

Saya harap blog ini memberi Anda perspektif yang diperlukan untuk memulai perjalanan belajar mandiri Anda.

(Pos tamu ini ditulis oleh Mehul Rajput untuk hongkiat.com. Mehul adalah CEO dari Inventaris Pikiran (mindinventory.com), perusahaan pengembangan perangkat lunak yang menyediakan solusi aplikasi web dan seluler mulai dari bisnis rintisan hingga bisnis tingkat perusahaan. Perannya termasuk memimpin operasi terkait bisnis dan pengiriman dengan perencanaan strategis dan menentukan peta jalan untuk masa depan.)